Minggu, 01 April 2012

Pembuatan Bedeng Tabur dan Bedeng Sapih

Selasa,27 Maret 2012
Praktikum Silvikultur, Laboratorium Teknologi Benih dan Screen house, Fakultas Pertanian - Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang. Oleh Mahasiswa Jurusan Kehutanan 2010.
Bedeng tabur adalah suatu bedengan yang berisi media/ tanah guna membiakan biji, sedang bedeng sapih adalah bedengan tempat diletakkannya kantong plastik yang berisi bibit yang berasal dari bedeng tabur maupun anakan yang berasal dari kebun bibit guna mempersiapkan ukuran dan mutu bibit yang memadai untuk penanaman / pengayaan.
Cara kerja praktikum ini :
  1. Menyiapkan tanah untuk bedeng tabur dengan ukuran 1m x 5m dengan arah bedeng utara - selatan
  2. Mencangkul dan mengemburkan tanah sampai halus dan ringan, semua akar dan batu dibuang.
  3. Memperkuat bedeng dengan batu, kayu atau bambu dengan permukaan bedeng ditinggikan 10 s/d 15 cm dari permukaan tanah sekitarnya.
  4. Membagi bedeng tabur dan bedeng sapih menjadi 5 kelompok untuk 1 kelas.
  5. Untuk bedeng tabur masing - masing kelompok menaburi tanah yang sudah digemburkan dengan pasir, dan menabur benih sengon sebanyak 50 butir.
  6. Sedang bedeng sapih digunakan untuk menaruh bibit yang sudah berkecambah dan sudah dipindah ke polibag.
  7. Pengamatan untuk bedeng tabur ini selama 1 bulan.
Dokumentasi praktikum ini :
menggemburkan dan mengukur tanah 1 x 5 m
memperkuat tepi bedeng dengan paving
membagi bedeng menjadi 5 kelompok
narsis







Tidak ada komentar:

Posting Komentar